Jakarta Timur – Alhamdulillah, pelaksanaan acara “Do’a Bersama Dalam Rangka Peringatan Milad Bung Karno”, senin 06 Juni 2022 di Istana Ciracas – Jakarta Timur berlangsung dengan khidmat, khusyuk, menggelegar dan membahagiakan. Acara yang bertajuk “Lahirkan Kembali Di Setiap Diri Pribadi” dihadiri oleh keluarga besar Yayasan Ratu Sarinah Soekarno dari seluruh penjuru nusantara. Pada kesempatan ini juga dihadiri oleh Kapolres Jaktim Kombes Pol. Budi Sartono dan Kapolsek Ciracas Kompol. Jupriono yang mewakili Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si, International Lawyer Ibu Helena Pattirane, SH mewakili Wagub DKI Jakarta Ir. H. Ahmad Riza Patria, M.B.A, Ketua PP Panca Marga Prof. Dr. Hironimus Taime, M.B.A, juga rekan-rekan dari Jurnalis Bela Negara.

Kegiatan ini merupakan agenda rutin tahunan Yayasan Ratu Sarinah Soekarno sebagai wujud syukur atas segala nikmat yang telah tuhan yang maha esa anugerahkan bagi bangsa dan negara Indonesia. Khususnya bertepatan dengan hari ini adalah hari lahirnya Paduka Yang Mulia Syech Ahmad Husein Soekarno, Sang Putera Fajar. Satu tokoh besar yang telah membawa bangsa Indonesia menuju pintu gerbang kemerdekaan.

Hikmah diadakannya kegiatan ini ialah diantaranya selain untuk mempererat tali silaturrhami diantara keluarga besar Yayasan Ratu Sarinah Soekarno, juga dimaksudkan untuk menumbuhkan jiwa Soekarno kedalam setiap diri pribadi sebagai generasi penerus, menjaga api semangat juang tetap menyala berkobar membara di dalam dada anak bangsa. Sehingga kita sebagai generasi penerus mewarisi karakter pemimpin yang beriman, kuat, tangguh dan jenius.

Bait lagu Indonesia Raya mengamanatkan,

“Bangunlah Jiwa nya, Bangunlah Badan nya, Untuk Indonesia Raya”

Indonesia harus merdeka lahir bathin.

Yang dimulai dari segenap rakyatnya.

Rakyat yang merdeka dari penjajahan hawa nafsu pribadinya.

Rakyat yang merdeka dari penjajahan militer, politik, ekonomi dan budaya bangsa luar.

Rakyat yang menyadari fitrahnya, jati diri bangsanya, Bangsa Indonesia !!!

Untuk itu, jiwa Soekarno harus tetap hidup lestari disetiap hati sanubari anak bangsa. Bukan untuk mengidolakan secara tanpa alasan. Tetapi, sebagai suri teladan dalam menjaga, merawat dan memajukan bangsa dan negara Indonesia. Teladan bagaimana besarnya kecintaan pada bangsa dan negaranya. Teladan bagaimana arti pengabdian dengan jabatan untuk melayani rakyat.

Karena bangsa ini adalah bangsa yang besar, maka diperlukan jiwa-jiwa besar untuk merawat kebhinekaan.

Karena Indonesia ini adalah negara yang kaya raya, maka dibutuhkan pula ide gagasan yang kaya untuk menggali potensi menciptakan kemakmuran yang adil merata.

Jas Merah …!!!

Jangan sekali-kali melupakan sejarah, karena dari sejarahlah kita berasal dan dengan sejarah kita akan tau arah.

Maka, selain sebagai kaca benggala, kegiatan ini juga sebagai kompas. Koordinat Yayasan Ratu Sarinah Soekarno sebagai wadah generasi penerus estafet leluhur dalam melanjutkan perjuangan mewujudkan tatanan masyarakat yang adil dalam kemakmuran, makmur dalam keadilan serta berbudaya dan berbudi pekerti luhur. Bukan hanya bagi bangsa dan negara Indonesia, bahkan seluruh dunia.

Satu diriku, dirimu, diri kita

Persatuan dan Kesatuan harus kita jaga

Satu hati satu visi

Bersama Ratu Sarinah Soekarno

YRSS JAYA

INDONESIA MERCUSUAR DUNIA